Barisan Pemain Sakit Hati AS Roma Janji Memenangkan Juventus, Bola, Berita Bola, Berita Sepak Bola, Bola Dunia, Agen Bola, Agen Bola Indonesia, Agen Bola Online, Agen Bola Terbesar - Warna berbeda akan terjadi tatkala Juventus menjamu AS Roma pada babak perempat final Coppa Italia di Juventus Stadium, Turin, Rabu (25/1/2012) dini hari. Laga dua tim besar ini bakal menghadirkan barisan mantan pemain Roma yang sakit hati.
Teraktual adalah kedatangan Marco Borriello dengan status pinjaman hanya setengah musim. Bukan rahasia lagi, sama seperti Mirko Vucinic, Borriello juga tak mendapat tempat di tim inti setelah kedatangan pelatih Luis Enrique dengan program Spanyolisasi di lini depan. Nafsu untuk membuktikan diri masih bertaji menjadi bagian utama dari penampilan Borriello, yang sepertinya bakal mendapat prioritas dari Pelatih Antonio Conte, terutama untuk menghindari kelelahan fisik akibat baru bermain dua hari lalu.
Borriello mengemas 11 gol di musim 2010/2011, namun tak terpakai di Roma musim ini. Sedangkan Vucinic justru lebih tajam berkat sumbangan 63 gol dalam 200 penampilan bersama tim asal ibukota Italia tersebut.
�Sebuah kebanggaan jika pelatih memberiku kesempatan untuk bermain tengah pekan ini menghadapi mantan timku. Saya seorang profesional, jadi akan selalu berusaha menjebol jala lawan, meski tim itu baru seminggu saya tinggalkan,� kata Borriello.
Juventus memang mendapatkan keuntungan dari kedatangan eks attacante AC Milan tersebut. Maklum, selama setengah musim, pria berpostur 185 cm tersebut sudah bergaul dengan sistem pertahanan yang dikembangkan Luis Enrique.
Jadi jangan heran jika Gabriel Heinze dkk harus berjibaku meredam pergerakan pemain berusia 29 tahun itu. Apalagi tim tamu kemungkinan besar tidak akan diperkuat bek sentral tangguh, Juan, yang mengalami cedera usai pertandingan Serie A, dua hari silam.
�Saya yakin pengaruh Marco dan Mirko sangat besar bagi tim. Kini kami harus berhadapan dengan AS Roma dengan posisi knock out. Kami juga ingin mengincar Coppa Italia, dan sangat beruntung menjadi tuan rumah dengan beberapa pemain berasal dari mereka,� kata Conte, usai memimpin pasukannya berlatih ringan, sepulangnya dari Bergamo.
Selain duo M, masih ada personel Bianconeri yang pernah berkostum Il Lupi, yakni Marco Motta (2009/2010) dan gelandang serang Simone Pepe (2001/2003). Sayang, nama terakhir tak bisa tampil akibat cedera yang dialami setelah partai kontra Atalanta.
La Fidanzata d�Italia menggenggam nafsu besar untuk menjadi juara Coppa Italia, yang terakhir direbut pada musim 1994/1995. Performa gemilang mereka tatkala menjadi Campione d�Inverno �juara paruh musim Serie A, merupakan mesiu tersendiri. Maklum, status tersebut menjadi yang pertama sejak tahun 2006.
�Pertandingan akan berjalan ketat, terutama level kebugaran yang menjadi perhatian. AS Roma selalu memberi perlawanan hebat, namun kami optimistis bisa memberikan ekspektasi lebih pada Juventini,� kata Conte di situs resmi klub.
Ancaman tersebut sebanding dengan komentar Luis Enrique usai timnya menekuk Cesena, 5-1. �Momentum ini tak boleh lepas lawan Juventus. Komposisi mungkin berubah, tapi tidak dengan sistem permainan yang kami rancang,� tegas Enrique di Gazzetta.
Kelemahan Il Lupi terletak pada keterbatasan stok pemain, setelah Erik Lamela dan Juan bermasalah, begitu juga Pablo Osvaldo.
Namun semakin matangnya performa Fabio Borini dan Leandro Greco, bekerja sama dengan Fernando Gago serta Miralem Pjanic, membuat kubu Juventus harus waspada 90 menit.
Babak perempat final hanya digelar satu partai. Pemenang partai Juventus kontra Roma akan bertemu pemenang antara Milan dan Lazio di semifinal.
Sekian Barisan Pemain Sakit Hati AS Roma Janji Memenangkan Juventus, Bola, Berita Bola, Berita Sepak Bola, Bola Dunia, Agen Bola, Agen Bola Indonesia, Agen Bola Online, Agen Bola Terbesar .