Thursday, February 2, 2012

Lazio Gagalkan Impian AC Milan

Lazio Gagalkan Impian AC Milan

AC Milan gagal merebut puncak klasemen dari tangan Juventus, setelah dilumat Lazio di Olimpico Roma, Kamis (2/2) dini hari WIB. Rossoneri takluk oleh dua gol Lazio yang masing-masing dicetak Hernanes dan Tommaso Rocchi di babak kedua.

Pulang tanpa membawa poin, membuat Milan tak beranjak dari posisi runner-up dengan 43 poin, defisit satu angka dari Juventus. Namun, Bianconeri masih menyimpan keunggulan satu laga karena pertandingan kontra Parma kemarin ditunda akibat cuaca buruk.

Massimiliano Allegri menurunkan Robinho dan Stephan El Shaarawy di lini depan, sementara Zlatan Ibrahimovic menopang keduanya dari belakang.

Lazio Gagalkan Impian AC Milan - Milan memperoleh peluang pertana lewat sundulan Antonio Nocerino, namun masih bisa diselamatkan kiper Federico Marchetti. Di menit ke-11 Marchetti kembali jatuh bangun saat sepakan keras Ibra dari luar kotak penalti mengarah ke gawangnya.

Lazio tak tinggal diam dengan serangan yang dilancarkan Rossoneri. Memanfaatkan sebuah serangan balik, Hernanes berhasil mengancam Christian Abbiati. Umpan Abdoulay Konko diteruskan dengan sepakan kaki kiri Hernanes, namun masih diblok Abbiati.

Tim tamu mendapat peluang emas melalui El Shaarawy di menit 32. Sodoran bola Ibra dimanfaatkan El Shaarawy yang melepaskan tembakan kaki kanan dari sudut sempit. Sayang, upayanya belum membuahkan hasil. Skor kaca mata pun tidak berubah hingg turun minum.

Lazio Gagalkan Impian AC Milan - Milan tak menurunkan tempo permainan di paruh kedua. Lini belakang Biancoceleste dibuat kerepotan dengan serangan bertubi-tubi Rossoneri, sayang tidak ada satu pun yang berhasil menembus jala Marchetti.

Justru Lazio lah yang berhasil memecah kebuntuan di menit 76, ketika tendangan kaki kanan Hernanes gagal dihentikan Abbiati. 1-0 untuk Lazio.

Lazio Gagalkan Impian AC Milan - Tim besutan Edy Reja memberbesar keunggulan lima menit jelang laga usai. Senad Lulic memberikan umpan matang kepada Tommaso Rocchi. Rocchi tidak menyia-nyiakan peluang dan langsung menyambar bola yang diarahkan ke sisi kiri gawang Abbiati. Milan tidak mampu mengejar ketertinggalan hingga wasit meniup peluit akhir.