HANOI - Seorang pria dari Vietnam yang meninggal baru-baru ini memiliki rambut yang sangat panjang dan menyerupai ular besar, rambut panjangnya itu diyakini menjadi rambut terpanjang di dunia.
Rambut Tran Van Hay memang tidak diketahui secara pasti berapa panjangnya, tapi menurut laporan dari koran setempat mengatakan bahwa panjang rambutnya mencapai 6.8 meter. Harian Thanh Nien mengabarkan bahwa pada tahun 2006 rambut yang tidak pernah dicuci itu mencapai panjang 6,2 meter. Seperti yang dilansir AFP, Kamis (25/2/2010).
Menurut catatan Guiness World Records, rekor rambut terpanjang dipegang oleh Xie Qiuping dari China. Ia memiliki rambut sepanjang 5,6 meter pada tahun 2004.
Hay mulai memanjangkan rambutnya sejak 50 tahun yang lalu. Ia akan jatuh sakit apabila rambutnya dipotong, ujar istri Hay, Nguyen Thi Hoa.
Media setempat melansir bahwa Hay hidup sederhana sebagai seorang herbalis, tapi rambutnya membuatnya kesulitan. Tak ada ojek motor yang mau membawanya, karena ia tidak bisa mengenakan helm. Kesehariannya ia membelitkan rambutnya di kepala dan ditutup dengan kain.
Hay, yang memiliki rambut beberapa kilogram ini meninggal di rumahnya Rabu 24 Februari waktu setempat, ia tutup usia saat berumur 79 tahun.
Rambut Tran Van Hay memang tidak diketahui secara pasti berapa panjangnya, tapi menurut laporan dari koran setempat mengatakan bahwa panjang rambutnya mencapai 6.8 meter. Harian Thanh Nien mengabarkan bahwa pada tahun 2006 rambut yang tidak pernah dicuci itu mencapai panjang 6,2 meter. Seperti yang dilansir AFP, Kamis (25/2/2010).
Menurut catatan Guiness World Records, rekor rambut terpanjang dipegang oleh Xie Qiuping dari China. Ia memiliki rambut sepanjang 5,6 meter pada tahun 2004.
Hay mulai memanjangkan rambutnya sejak 50 tahun yang lalu. Ia akan jatuh sakit apabila rambutnya dipotong, ujar istri Hay, Nguyen Thi Hoa.
Media setempat melansir bahwa Hay hidup sederhana sebagai seorang herbalis, tapi rambutnya membuatnya kesulitan. Tak ada ojek motor yang mau membawanya, karena ia tidak bisa mengenakan helm. Kesehariannya ia membelitkan rambutnya di kepala dan ditutup dengan kain.
Hay, yang memiliki rambut beberapa kilogram ini meninggal di rumahnya Rabu 24 Februari waktu setempat, ia tutup usia saat berumur 79 tahun.