SEPERTI halnya pria, sebenarnya wanita juga kerap berpetualang. Memang umumnya bidang ini lebih dikuasai oleh kaum pria daripada wanita. Beberapa dekade silam mungkin ini menjadi monopoli kaum pria saja namun sekarang ini, gonta ganti pasangan sepertinya bukan lagi barang baru.
Lantas apa sih sebabnya wanita juga ikut-ikutan berpetualang dalam hal sex? Berikut ini beberapa alasan yang berhasil kami simpulkan :
1. Relationship? No Way!
Siapapun tahu hubungan asmara jangka panjang membutuhkan keseriusan, kedewasaan dan usaha dari kedua belah pihak untuk membuat hubungan itu tetap berjalan dengan harmonis dan langgeng. Ketika perasaan sudah tak sejalan, rasanya perpisahan jauh lebih mudah dari pada menghadapi makan hati dalam hubungan asmara.
Bagi kebanyakan wanita modern masa kini, hubungan one night stand mungkin menjadi suatu solusi yang lebih menarik, karena sama sekali tak terikat dalam suatu hubungan asmara. Anda masih dapat fokus pada pekerjaan dan bebas hang-out bersama sahabat.
Anda tak perlu repot-repot memikirkan perasaan sang kekasih. Anda bebas berkencan, enjoy menikmati undangan makan malam dengan siapa saja dan tentu saja hal yang sama berlaku untuk sex. Anda dapat melakukannya dengan siapa saja yang Anda senangi, namun jangan lupa menggunakan pengaman agar tidak tertular penyakit seksual.
2. Takut dengan komitmen
Wanita yang takut dengan komitmen sebenarnya tak jauh berbeda dengan wanita yang tak ingin terikat dalam suatu hubungan. Bercinta dengan pria bagi mereka hanyalah merupakan bentuk bersenang-senang saja. Mungkin saja mereka pernah mengalami kekecewaan di masa lalu dan saat ini mereka masih belum siap membuka hati untuk hubungan asmara yang serius.
3. Aktivitas yang fun
Beberapa wanita senang dengan aktivitas seksual. Faktanya, mereka menyenangi setiap aktivitas atau cumbuan yang dilakukan pria ketika sedang bercinta. Bagi wanita seperti ini, sex adalah aktivitas seru yang selalu ingin mereka dapatkan.
4. Pembalasan dendam
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dalam hal petualangan, pria memiliki sejarah yang lebih panjang dalam bidang ini. Konsekuensinya, banyak wanita yang mungkin pernah menjadi korban pria playboy yang gemar mempermainkan wanita.
Sementara sebagian wanita belajar dari pengalaman dan menghindar agar tidak terjebak pada pengalaman yang sama, wanita lainnya merencanakan melakukan pembalasan dendam. Namun bukannya melakukan pembalasan dendam terhadap pria yang bersangkutan, wanita-wanita itu malah membalasnya pada semua pria yang mereka kencani. Setitik nila, rusak susu sebelanga, mungkin itulah anggapan para wanita terhadap pria.
Seharusnya mereka menyadari bahwa melakukan one night stand tidak akan menyelesaikan sakit hati dan permasalahan yang terus mengganjal, namun beberapa wanita tidak peduli akan hal itu.
5. Menutup lembaran kisah lalu
Beberapa wanita menggunakan one night stand sebagai senjata untuk melupakan mantan kekasih mereka. Mereka berharap dengan bercinta dengan pria yang berbeda-beda, bayangan sang mantan akan segera sirna dan mereka tidak akan lagi merasa kesepian. Dengan tidak memberi kesempatan tumbuhnya perasaan sayang maka mereka menutup kemungkinan untuk kembali disakiti.
6. Tak mampu berkata tidak
Faktanya, banyak wanita yang tidak mampu menunjukkan sikap dan pendirian mereka walaupun hal itu bertentangan dengan nurani mereka. Maybe pergaulan yang salah dapat menjadi salah satu penyebabnya. Jika lingkungan pergaulannya terbiasa dengan hubungan one night stand, maka biasanya seseorang akan ikut-ikutan hanya karena tak ingin ketinggalan trend atau mereka takut dikucilkan dan dianggap remeh jika belum pernah melakukan one night stand. Gaya seperti ini tentu harus diwaspadai. Jika memungkinkan, carilah lingkungan dengan pergaulan yang lebih sehat.[]
Sumber